Algoritma dan Pemrograman

Algoritma & PemrogramanApa itu Algoritma?
'Algoritma' muncul dari 'Algoritmi', bentuk Latin dari al-Khwarizmi, matematikawan, ahli astronomi, dan ahli geografi dari Persia.
Definisi informalnya bisa berarti "sekumpulan aturan yang secara tepat menentukan seurutan operasi". yang mengikutkan semua program komputer, termasuk program yang tidak melakukan perhitungan numerik. Secara umum, sebuah program hanyalah sebuah algoritma jika ia akan berhenti nantinya.


Konsep Dasar Algoritma


Algoritma merupakan dasar/pondasi yang harus dikuasai jika kita ingin menyelesaikan masalah secara berstruktur, efektif dan efisiesn, apalagi bila permasalahan itu di selesaikan melaui program komputer.
Untuk menyelesaikan masalah dengan pemrograman tentunya terlebih dahulu kita lakukan hal sebagai berikut:
  1. Menganalisa masalah dan membuat algoritma
          Di dalam analisa masalah diperlukan tindakan untuk mengidentifikasi informasi (data – data masukan) yang menadi keluaran pemecahan masalah. Untuk hal tersebeut diperlukan prosedur untuk mengolah masukan menadi keluaran yang dikehendki. Langkah demi langka untuk penyelesaian masalah inilah yang disebut dengan Algoritma



    1

    Defenisi Algoritma

Algoritma adalah urutan langkah – langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis logis.
Kata logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah – langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan salah atau benar
Algoritma adalah antung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang diacu dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja. dalam kehidupan sehari – haripun banyak terdapat proses yang di nyatakan dalam suatu Algoritma. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer, robot atau alat – alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan proses tersebut.
Melakukan Algoritma berarti mengerjakan langka – langkah didalam algoritma teersebut. Pemroses mengerakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya.
uru masak membuat kue berdasarkan resep yang diberikan kepadanya, pianis memainkan lagu berdasarkan entuk yang dapat dimengerti oleh pemroses.Jadi suatu Pemroses harus
  • Mengerti setiap langkah Algoritma
  • Mengerakan operasi yang bersesuaian dengan langkah tersebut.
Sebagai contoh sederhyana, hitung keliling persegi panjang dengan komputer maka sebelum membuat progran kita buat dahulu algoritmanya sebagai berikut :
  •  Dapatkan nilai panjang dan lebar persegi panjang
  • Hitung kelilling persegi panjang dengan rumus 2 * (panjang + lebar)
  • Cetak hasil persegi panjang
Algoritma dinyatakan dalam bentuk bahasa manusia yang mudah dimengerti oleh kita. Biasanya untuk penyelesaian masalah yang menggunakan komputer algoritma dapat disajikan dalam salah satu dari 2 bentuk algoritma yaitu Diagram Alir (Flowchart) atau Pseucode.
Menggunakan Pseucode
Pseucode yaitu satu bentu algoritma yang menggunakan berbagai notasi yang dimaksukka untuk menyederhanakan bentuk kalimat manusia
  • Panjang <<<<<<  6
  • Lebar    <<<<<<  8
  • Keliling  <<<<<<  0
  • Keliling  <<<<<<  2 * ( P+ L )
  • Cetak K

Menggunakan Flowchart
Diagram alir atau flowchart adalah suatu standar untuk mengambarkan urutan langkah dalam suatu proses. Setiap langkah dalam Algoritma dinyatakan dengan sebuah symbol dan aliran setiap langkah dinyatakan dengan garis yang bertanda panah
8






  • Mengunakan Algoritma ke dalam bentuk program.
    Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program.
    Jadi program adalah perwujudan atau implementasi tertentu teknis Algoritma yang ditulis dalam pemrograman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.
    • Perbedaan belajar Pemrograman dengan belajar bahasa Pemrograman adalah Belajar memprogram tidak sama dengan belaar bahas pemrograman masalah, kemudian menuangkan dalam suatu notasi tertentu yang mudah di baca dan dipahami. Sedangkan belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu aturan – aturan tata bahasanya, intruksi – intruksinya, tata cara pengoperasian compiler-nya, dan memanfaatkan intruksi – intruksi tersebut untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa itu saja.
    Berikut program hasil dari Algoritma menghitung keliling persegi panjang menggunakan Pemrograman BASIC.
    10.  INPUT “ Masukkan Panjang Persegi panjang”,p
    20   INPUT “Masukkan Lebar persegi pankang”, l
    30.  K=0
    40.  K=2 * ( P+ L )
    50.  PRINT K
  • Mengeksekusi Program
    Setelah program dibuat, progrm perlu dijalankan untik uji kebenarannya. Ada beberapa kemungkinan kesalahan sewaktu proses komilasi hingga pengeksekusian program :

    • Kesalahan Sintaks
    • Kesalahan logika
    • Kesalahan runtime

    Kesalahan sintak disebabkan adanya kesalahan dalam menuliskan program yang tidak sesuai dengan kaidah baasa pemrograman yang dibuat.

    Kesalahan logika adalah kesalahan yang terjadi karena ada logika yang salah. Misalnya menulikan 31,4 untuk mentakan pi, padaal yang benar adala 31.4 kesalaan sepert ini sulit dideteksi terutama kalau program sangat kompleks.


    Kesalaan runtime atau kesalaan fatal adala kesalaan yang terjadi karena suatu opeasi dalam program tidak dapat dilakukasn ole komputer. Contoh pembagian dengan nol, maka pesan kesalahan akan ditampilkan dan eksekusi  program dientikan.
  • 0 Komentar untuk "Algoritma dan Pemrograman"

    Back To Top